Mengancam Kesehatan dan Keselamatan, Warga Minta Pemda dan APH Hentikan Aktivitas Stockpile di Senamat

MUARA BUNGO, Penarasi.com – Warga Pelepat keluhkan keberadaan Stockpile batu bara di Kampung Sungai Jao, Dusun Senamat, Kecamatan Pelepat.

Bentuk penolakan warga terhadap keberdaan stockpile batu bara tersebut diwarnai dengan aksi protes secara beramai – ramai. Jumat (9/2/2024).

Ayu salah satu warga menyebutkan keberadan stockpile batu bara yang baru beberapa hari beroperasi ini sangat menganggu masyrakat.

Selain menyebabkan volusi yang mengancam kesehatan warga, aktifitas stockpile ini juga menimbulkan kebisingan dan mengganggu kenyamanan warga karena lokasi yang dinilai sangat dekat dengan pemukiman.

“Kami sebagai masyarakat sangat mengeluhkan bising, debu, dan juga menyebabkan kemacetan karena jaraknya hanya 10 meter dari jalan dan tepatnya dibelakang pemukiman masyarakat ,” ujar Ayu.

Dengan adanya dampak dari stockpile ini, Ayu bersama masyarakat lainnya meminta Pemerintah Daerah bersama aparat kepolisian dapat segera melakukan penutupan. Jika tidak, kata Ayu, maka masyarakat setempatlah yang akan bertindak.

“Sebelumnya masyarakat sudah melakukan penolakan. Sudah kami sampaikan kepada Rio, BPD dan juga pihak terkait lainnya. Tapi sepertinya mereka lebih memihak kepada stockpile dengan alasan masih tahap uji coba ,” kata Ayu.

Selain mengganggu masyarakat setempat, lanjut Ayu, aktifitas kendaraan angkutan batu bara ini juga mengganggu pengguna jalan lainnya. Pasalnya truk dengan jenis coeldisel ini keluar masuk dan juga melakukan antrian panjang di jalan lintas.

“Jalan lintas sumatra ini jadi macet sekarang dengan aktifitas angkutan batu bara tersebut. Kalau tidak segera ditindak, mungkin saja akan menimbulkan dampak. Salah satunya bisa menyebapkan kecelakaan ,” tutupnya.

(AGS)
Penarasi.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *